Senin, 02 Januari 2017

Menjadi Penerjemah? Siapa Takut!!!

Menjadi Penerjemah? 
Seorang penerjemah, jika diibaratkan merupakan sebuah jembatan. Seorang yang menjembatani 2 bahasa. Menjadi seorang penerjemah bukan hanya sekedar merubah bahasa sumber menjadi bahasa sasaran. Penerjemah melakukan lebih dari itu. Penerjemah bertanggungjawab untuk mengalihkan pesan dan pesan yang disampaikan harus tetap original dan setia pada bahasa sumbernya. 

Untuk dapat mengalihkan pesan dengan baik, penerjemah harus memiliki pengetahun yang luas tentang konteks sosio-budaya bahasa tersebut yang tidak bisa dipungkiri bahwa konteks sosio-budaya tiap bahasa berbeda. Perbedaan seringkali menimbulkan masalah jika kita tidak tahu cara menghadapinya.

How to? 
Bagaimana menerjemahkan? Tentu saja ada metode dan teknik-teknik tertentu (see another post). Metode dan teknik inilah yang merupakan alat yang digunakan para penerjemah dalam menerjemahkan bahasa sumber ke bahasa sasaran. Penerjemah yang baik memiliki pengetahuan tentang metode dan teknik penerjemahan dengan baik, karena dengan pengetahuan yang dimilikinya dia bisa menentukan teknik mana yang sesuai untuk menerjemahkan kalimat atau kata2 tertentu. 

Setelah itu apalagi? 
Selain konteks sosio-budaya, metode dan teknik penerjemahan. Seorang penerjemah juga tahu bagaimana cara mengungkapkan pesan ke dalam bahasa sasaran. Penerjemah harus tahu bagaimana struktur bahasa sasaran, apakah kata-kata yang dipakai baku, apakah kalimatnya efektif, dan lain sebagainya.

Siapa yang bisa jadi penerjemah?  
Seorang penerjemah bisa siapa saja dan dari profesi apa saja sebenarnya. Tapi ada beberapa ketentuan tentunya. Bilingual merupakan modal awal menjadi seorang penerjemah, selain itu hal-hal yang disebutkan di atas harus dipertimbangkan dengan baik.

Prospek? 
Seorang penerjemah tentu saja memiliki sangat menjanjikan. Bagaimana tidak, seorang penerjemah yang tersumpah bisa dibayar Rp. 100.000-250.000 per halaman (click this link). Tapi prospek yang tinggi berbanding lurus dengan tanggung jawab yang tinggi pula.

Tertarik menjadi penerjemah?

0 komentar:

Posting Komentar